Perempuan yang menderita dalam kebisuan karena hempasan gelombang terasa tidak menemukan bahasa pengungkapan. Bahasa universal adalah bahasa laki-laki. Ada yang disebut ekspresi diri. Tapi siapa dirinya yang tanpa nama itu. Kemudian ekspresi? Perempuan disebut bergunjing, berceloteh dan kasak-kusuk. Tiada lain karena kesepakatan terselubung bahwa ada suatu kebisuan mendasar, menggumpal dalam dunia laki-laki dimana perempuan mempertanyakan keadilan. Jawabnya pada kodrat wanita. Kodrat pengabdian etos pengorbanan?
Buku lama kondisi kurang, stok 1
Karya : Putu Oka
Ukuran : A5
Harga : 35.000
www.tokopedia.com/mbukubali
wa : 081936023593
Tidak ada komentar:
Posting Komentar